Sabtu, 16 Juni 2012

Korupsi Gubernur Banten

21 Februari 2012

Ratu Atut Chosiyah SE sebelum terpilih jadi Gub Banten 2007 yg lalu juga sudah menjabat sebagai wakil Gubenur Banten kemudian jadi Pjs Gubernur. Gub Banten sebelumnya, Joko Munandar terpaksa masuk penjara ditengah masa jabatannya karena korupsi. Di sebut2 Atut ikut dorong kasus itu. Sebab itu, jika Atut nanti bisa bertahan sampai 2017, Atut tercatat sebagai gubernur terlama dalam sejarah RI. Sekarang wagubnya Rano Karno.

Keluarga Atut adalah penguasa sejati Banten. Saudara2nya, wardana, airin, haerul jaman, lilis, muhadi, ratna, rosy dll juga pejabat. Ayah Atut, H, chasan sochib adalah jawara banten terkemuka. Selain Atut dan anak2 hasan yg jadi pejabat, anak2 nya juga jadi pengusaha2. Tidak ada pihak yg berani melawan kekuasaan Atut cs ini, di sebut2 jago main kekerasan. Lawan2 politik & bisnisnya pun takut disantet. Salah 1 lawan politik Atut yg sudah pernah mengalami "penderitaan" karena berani melawan adalah Marissa Haque yg pernah mau jadi cawagub. Karena kekuasaannya yg besar di banten & hampir tanpa kontrol, Atut cs bebas melakukan apa saja di Banten. Atut adalah banten & sebaliknya.

Korupsi merajalela di Banten. provinsi yg kaya raya karena jd pusat industri nasional ini, ternyata tidak mampu sejahterakan rakyatnya. Jika kita berkunjung ke Banten, maka ironi terlihat nyata. Pabrik besar dimana2, bangunan tinggi menjulang, proyek2 real estate dan ribuan megaproyek lainnya.Tapi, lihatlah sekitarnya, di kota2,desa2, pedalaman dst..jalan2 hancur, jorok, kumuh, kemiskinan nyata. Bahkan, Banten/lebak kemaren jadi terkenal diseluruh dunia karena "prestasi" jembatan "indiana jones" yg memilukan hati warga dunia.

Kemiskinan dan kebobrokan Banten tak terlepas dari praktek2 korupsi yg subur & tak terkendali di Banten. Diduga otaknya keluarga Atut. Banyak kasus korupsi keluarga Atut yg sudah dilaporkan termasuk dilaporkan ke KPK seperti kasus korupsi ratusan milyar dana bansos. Tapi,  semua laporan korupsi itu menguap, tak pernah diusut, diproses atau diajukan ke pengadilan. KPK juga ternyata takut sama Atut. Korupsi2 yg rugikan negara ratusan M di banten ie : proyek jalan DPU, proyek depkes, pembebasan lahan RSUD balaraja, Lahan samsat.  Korupsi alkes, pembebasan lahan RS Rujukan, BPOM, pemeliharan jalan negara, korupsi anggaran pendidikan, PAD reklame dst.buanyaaak.

Bahkan ada pembebasan lahan puspemprov senilai 109 Milyar yg diduga rugikan negara 39 M dilakukan oleh ayah ratu atut, H. Chasan. Proyek2 APBD Banten pun hampir semuanya dikuasai oleh Atut dan keluarganya. Jarang ada pengusaha yg bisa dapat atau menang tender. Berikut ini sebagian kecil daftar korupsi yg terjadi di Banten yg diduga libatkan Atut cs:

1.    Kerugian APDB 2010 Rp. 1 T oleh BPK
2.    Kerugian Rp. 5.2 milyar di dinas kesehatan dalam LHP BPK 2010, Korupsi pembangunan dinas rumah Gub 16 milyar, korupsi alkes 42 M
3.    Penyelwengan dana bansos dan dana hibah Rp. 340 milyar kepada organisasi2 yg dimiliki atau dikuasai keluarga2 Atut.
4.    43 proyek mark up yg rugikan negara 910 Milyar. Penyimpangan PAD 440 Milyar, suap ke anggta DPRD banten 86 milyar
5.    Korupsi dana pembangunan desa & pertanian 110 Milyar. Korupsi dinas koperasi & UKM 24 milyar dst..dst..yg bikin kita muak mau muntah

Korupsi2 ini tak pernah diusut oleh polisi, kejaksaan atau KPK. Polda banten dulu dipimpin oleh Timur Pradopo yg sekarang jadi Kapolri. Rakyat tdk tahu dikemanakan hasil laporan pemeriksaan BPK atau BPKP tentang korupsi2 Banten itu. Apakah semua disuap atau cuek aja?  Kalau Polisi ga usut korupsi banten masih "wajar", karena pada proyek pembebasan lahan Mapolda banten juga ada korupsi 16 Milyar.  Kalau DPRD banten diam saja, juga wajar karena DPRD banten jg ada ditemukan korupsi 16 Milyar juga. Tapi, kalo KPK diam saja ada apa?

Maaf, kasus korupsi DPRD banten bukan 16, tapi 14 milyar. Diralat. Lalu..siapakah yg jadi beking Atut sehingga dia jd superwomen? Selain dibeking keluarga2nya yg pejabat2, bupati, walikota, eks walikota cilegon, ketua KNPI, jawara2, dll, Atut dibeking Golkar, PDIP, PBR dan partai2 lain beking atut secara penuh. Itu sebabnya Atut pun tak tersentuh oleh KPK. Apalagi KPK sekarang ini.

KPK sekarang ini yg "dikendalikan" oleh Golkar, PDIP, PKS dll membuat dugaan kasus2 korupsi Atut cs di Banten jadi aman tak tersentuh. Jadi siapa lagi yg mau diharapkan berantas megakorupsi Banten? SBY? Dirinya saja ga bisa dia urus. kapolri & kejaksaan pun mustahil. Tinggalah rakyat Banten yg merana merasakan penderitaan akibat korupsi2 Atut cs ini. Rakyat Mati pelan2. Jadi teringat puisi Taufik ismail : "Masa Depan Indonesia adalah rakyat yang tenggelam akibat korupsi para pemimpinnya"... Sekian. Tks

by @triomacan

2 komentar: